Teruntuk Semesta Tak Bernama


Hallo Sayang,..
Tidakkah kau ingin bertemu denganku?
Manusia yang sangat ingin bertemu denganmu. 
Aku yang nantinya namanya kau sebut,
di setiap pagi dan malammu.

Sayang,
Merasakanmu adalah anugrah terbesar dalam hidupku.
Mendengar dekat jantungmu yang masih terdengar semu.
Merasakan gerak gerikmu yang begitu lugu.
Sungguh,
Aku tidak sabar untuk segera mendengar langkah kaki kecilmu
berlari kearahku, diiringi riang tawamu.
Mendengar tangismu yang menderu dalam pelukanku.

Sayang,
Dunia sedang menunggumu,
Ya, aku dan seorang laki-laki yang akan menyambutmu penuh haru.

Ketika kau datang nanti,
Menangislah dengan bersorak,
Karena kau memilikiku dan dia.


Comments

Popular posts from this blog

#1 BELAJAR MENULIS : CARA MENDESKRIPSIKAN TEMPAT DAN KARAKTER PADA NOVEL

Surat Untuk Nata : HUJAN hari ini.

LET GO!