Posts

Showing posts from September, 2015

kepada kamu yang tidak pernah lupa aku Rindukan

Image
kepada kamu yang Rindu ini tidak pernah sampai, hai kamu sedang apa? merindukanku? kadang aku merasa terjebak dalam sebuah permainan yang tidak pernah berakhir,mungkin akan berakhir tapi aku tidak tau kapan akan berakhir. sebuah permainan yang bernama Jatuh Cinta. pemainnya adalah waktu dan perasaan. kamu dan aku, hanya Pion yang sedang mereka mainkan. atau hanya aku yang sedang dimainkan? Jatuh cinta, Ketika waktu mempertemukan kita dan perasaan menangkap ku untuk jatuh cinta padamu. Dimana waktu kadang menempatkanku pada masa aku sangat bahagia hanya melihatmu. Lalu perasaan mulai memainkan tombolnya.  Hanya melihatmu,tanpa harus bicara apalagi menyentuhmu aku sudah merasa bahagia. Lalu,waktu menghancurkan perasaan dan membuatku patah. Ketika waktu menghilangkanmu begitu saja. Lalu waktu mempertemukan aku dan kamu,membuat perasaan tumbuh kembali,membuatku merasa bahagia ketika waktu membiarkan kita bicara tanpa sekat dan tertawa tanpa batas. Perasaan mulai tumbuh dan tu

cerbung : Ada Cinta di Banyuwangi #Ending

Semenjak Cris memeluknya-tepatnya membagi jaketnya pada Bali, Bali jadi sering merasa canggung dekat-dekat cowok ini. sekarang mereka turun dari kawah menuju lembah Paltuding dengan kecanggungan luar biasa. Bali jadi sering gagap mendadak setiap ditanya oleh Cris, selama perjalanan Bali hanya diam, cris sibuk memotret sekitarnya. Cris sangat terpesona saat matahari muncul tadi, dia bisa melihat bentangan danau berwarna biru di hadapannya. “mas Angga?Vka?”. langkah Bali terhenti,Cris yang tidak tau Bali berhenti tiba-tiba , nyaris menabrak Bali. “hey!”. Bentak Cris. Tapi niat mengomelnya diurungkan setelah melihat Bali tertegun di hadapan dua anak yang sedang mendaki dan sama kagetnya dengan Bali. Vika dan Angga tampak salah tingkah, tadinya mereka berpelukan tapi langsung dilepaskan ketika Bali menyebut nama meraka. “sorry Bali,aku nggak bermaksud buat…”. Vika tampak bingung dengan apa yang harus dia jelaskan. “udahlah vika”. Angga menepuk bahu Vika. “sorry ya Bali, kita ber

cerbung : Ada cinta di Banyuwangi #PART VII

Menit berikutnya, Cris menceritakan bagaimana saat dia dan Melisa bermain air di sungai. Melisa terjatuh dan kepalanya terbentur batu. Seketika Melisa meninggal di tempat. Cris shock berat melihat gadis yang disayanginya meninggal di pangkuannya. Sejak saat itu cris mengalami phobia pada sungai. Setiap melihat sungai, dia teringat kejadian saat itu. “ so sorry to hear that”. Bali benar-benar merasa bersalah sekarang. Cris mengangguk singkat lalu melanjutkan ceritanya, Bali hanya mendengarkan tanpa menyela sama sekali, membuat cris terus mengeluarkan uneg-unegnya tentang masa lalunya. Sepertinya, ini baru pertama kali Cris menceritakan bebannya pada orang lain. Bali merasa tidak enak mendengar semua kejadian sedih itu. ngomongin soal pacar, Bali jadi teringat dengan mas Angga. Seharusnya malam ini adalah hari jadiannya dengan mas Angga. Berkat ?Vika, yah mungkin tidak bisa hari ini. “sorry”. Gumam cris lagi, tidak menyangka bisa menceritakan hal yang paling ditutupinya selama i

Cerbung : Ada Cinta di Banyuwangi #partVI

Sejak siang tadi cris tidak keluar dari kamarnya.  setelah kejadian di sungai tadi, cris tidak lagi galak atau bawel. Dia tidak bicara sama sekali tatapannya datar mengerikan. Bali tidak tau alasannya. Yang jelas Bali merasa takut juga merasa penasaran sekaligus. Terus mendakinya gimana? Bali menatap resah ponselnya, Vika dan mas Angga dengan kompak memberitahu kalau mereka batal nonton kembang api bersama dengan alasan mas Angga bertugas dan Vika tiba-tiba meriang. Padahal dia sudah bersiap untuk pergi,  karena melihat tamunya tidak turun sedari tadi kemungkinan pendakian batal malam ini dan dia bisa menonton kembang api bersama mas Angga. Tapi,sudahlah. Bali mendesis putus asa, sekali lagi dia menatap baju terbaiknya yang sengaja dia gunakan khusus untuk malam ini. Dia geletakkan lagi tas selempangnya asal dan duduk di balik meja resepsionis dengan lesu. Kenapa malam tahun baru dia sekacau ini? huuft. Tepat ketika dia menggerutu, Bali terlonjak kaget begitu melihat cris tiba-t